Seniman Angelo Musco menciptakan mozaik mengagumkan dari tubuh telanjang manusia. Ia memanfaatkan teknologi photoshop untuk merangkai foto-foto tubuh telanjang manusia menjadi sebuah struktur kompleks dari dunia alam.
Musco mengumpulkan beberapa model dan relawan tanpa busana di studio fotografi dan merangkai tubuh-tubuh itu sedemikian rupa untuk sesi foto. Hasilnya lalu diolah sehingga tercipta mosaik yang seolah-olah terdiri dari ribuan tubuh telanjang. Karya Musco ini mengangkat tema seperti kelahiran, prokreasi dan kehamilan. Ia berhasil menciptakan struktur kompleks yang terlihat seperti sebuah koloni semut, sarang lebah sampai gerombolan ikan.
Musco sengaja mengambil tema tersebut karena terinspirasi dari pengalaman hidupnya saat dilahirkan. Ia dikandung ibunya selama 11 bulan dan lahir dengan bobot 6,5 kg. Karena ukurannya yang besar, ia sempat tertahan lama dalam rahim dan menjadi biru dan dikhawatirkan meninggal. Ia juga mengalami kelumpuhan di sebelah kanan di tahun-tahun pertama hidupnya.
Untuk menciptakan karya itu, Musco memerlukan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan untuk mengedit foto di komputer. Ia memvisualisasikan karya seninya di kepalanya melalui foto yang diambil di studio dengan menciptakan beberapa panel yang akhirnya menjadi sebuah mosaik besar.
Salah satu mozaik terbesar yang pernah ia buat diberi nama Tehom. Musco menggunakan antara 150 ribu sampai 200 ribu tubuh telanjang.
Musco mengumpulkan beberapa model dan relawan tanpa busana di studio fotografi dan merangkai tubuh-tubuh itu sedemikian rupa untuk sesi foto. Hasilnya lalu diolah sehingga tercipta mosaik yang seolah-olah terdiri dari ribuan tubuh telanjang. Karya Musco ini mengangkat tema seperti kelahiran, prokreasi dan kehamilan. Ia berhasil menciptakan struktur kompleks yang terlihat seperti sebuah koloni semut, sarang lebah sampai gerombolan ikan.
Musco sengaja mengambil tema tersebut karena terinspirasi dari pengalaman hidupnya saat dilahirkan. Ia dikandung ibunya selama 11 bulan dan lahir dengan bobot 6,5 kg. Karena ukurannya yang besar, ia sempat tertahan lama dalam rahim dan menjadi biru dan dikhawatirkan meninggal. Ia juga mengalami kelumpuhan di sebelah kanan di tahun-tahun pertama hidupnya.
Untuk menciptakan karya itu, Musco memerlukan waktu berbulan-bulan bahkan tahunan untuk mengedit foto di komputer. Ia memvisualisasikan karya seninya di kepalanya melalui foto yang diambil di studio dengan menciptakan beberapa panel yang akhirnya menjadi sebuah mosaik besar.
Salah satu mozaik terbesar yang pernah ia buat diberi nama Tehom. Musco menggunakan antara 150 ribu sampai 200 ribu tubuh telanjang.
0 Komentar untuk "Foto Seni Mozaik Dari Tubuh Manusia"
Note: Only a member of this blog may post a comment.